PENYALURAN WAKAF 10 JUTA AL-QURAN

Kabupaten Bekasi- Insan Peduli Umat melalui Program Wakaf 10 Juta Al-Quran menyalurkan kurang lebih 50 Al-Quran dan 50 Alat Tulis dan Buku di Pesantren Fastabiqul Khoirot di Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi pada Selasa 19 September 2023.

“Terimakasih sebanyak-banyaknya kepada Insan peduli Umat dan kepada Donatur semua yang telah menitipkan sebagian Rezekinya untuk Anak-Anak Kami di Pesantren ini” Kata Ustad Rafiq selaku Penanggung jawab Pondok pesantren tersebut, Selasa ( 19/09/2023 )

Ustad Rafiq mengatakan melalui wawancara tim media Insan Peduli Umat bahwa seluruh santri yang ada di pesantren tersebut tidak membayar alias GRATIS, karna hampir semuanya berasal dari keluarga tidak mampu atau dhufa.

Sementara itu kebutuhan sampai saat ini yang masih menjadi perhatian adalah gedung sekolah dan Kebutuhan Pangan anak-anak yang masih harus menunggu dari beberapa donatur yang sangat terbatas. Di luar itu setiap bulan Juni dan Juli air selalu naik sehingga menggenang seluruh Pondok dan anak anak harus belajar di 1 tempat yang lebih tinggi yang sudah dibangun oleh beberapa relawan beberapa waktu lalu.

Foto Bangunan Pondok Pesantren Fatabiqul Khoirot, Muara Gembong

Harapan dari Ustad Rafiq adalah anak-anak bisa belajar Quran dan pelajaran lainnya dengan Nyaman sehingga tujuan dari pendidikan pesantren kami bisa tercapai yaitu menjadikan anak anak yang Hafidz Quran yang cerdas teknologi. (rifqi/IPU)

BANTUAN PUTRA HERI TAHAP KE 2

Bekasi, 23 Juli 2024 Insan Peduli Umat melakukan penyerahan bantuan tahap ke2 kepada keluaraga Putra Heri untuk biaya pengobatan rawat Jalan dan operasional sehari-hari adik

Penyaluran Mushaf Al-Quran di Pelosok Bekasi

Insan Peduli Umat terus berkomitmen untuk meningkatkan akses terhadap pendidikan agama di berbagai pelosok. Untuk pekan ke-1 Juli 2024 ini tepatnya pada Hari Jumat, 05/07/2024 Alhamdulillah, Insan Peduli Umat telah menyalurkan Al-Quran ke TPQ Hidayatul Mubtadiin Kab.Bekasi. Inisiatif ini bertujuan untuk membantu meningkatkan pemahaman agama dan spiritualitas masyarakat setempat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *